PERANGKAT SWITCH DENGAN POE UNTUK JARINGAN YANG LEBIH EFISIEN

Saat ini hampir di semua perusahaan, perangkat nirkabel atau wireless bisa dibilang sudah menjadi aset yang perlu dimiliki. Dalam hal ini misalnya perangkat Access Point untuk jaringan internet, atau IP Cameras untuk kebutuhan pemantauan kegiatan dan keamanan area kantor, atau IP Telephones sebagai media komunikasi internal dan eksternal perusahaan. Tapi karena biasanya dalam satu perusahaan ada banyak perangkat yang perlu dipasang, proses instalasi dan penarikan kabelnya pun rumit dan membutuhkan banyak sumber daya sehingga cenderung tidak efisien. Nah, untuk mengatasi masalah tersebut, Anda bisa menggunakan perangkat switch yang memiliki fitur Power over Ethernet (PoE). Teknologi ini dinilai telah merevolusi jaringan nirkabel dengan penyediaan data dan daya melalui kabel ethernet yang sama.

Apa Itu Power over Ethernet?

Power over Ethernet (PoE) merupakan perangkat yang digunakan untuk memberikan pasokan tegangan pada perangkat jaringan internet dengan menggunakan kabel jaringan, kabel LAN, atau kabel ethernet. Dimana listrik yang selanjutnya dialirkan dapat memanfaatkan kabel UTP sebagai media transmisi daya. PoE memungkinkan sebuah kabel Unshielded Twisted Pair (UTP) menghantarkan data sekaligus memberi pasokan daya listrik untuk perangkat jaringan yang sudah mendukung PoE, sehingga perangkat tersebut tidak membutuhkan tersedianya colokan listrik di dekatnya.  Ada beberapa teknik umum untuk mentransmisikan daya melalui kabel Ethernet. Tiga diantaranya telah distandarisasi oleh Institute of Electrical and Electronics Engineers (IEEE) sebagai standar IEEE 802.3 sejak tahun 2003. Standar tersebut dikenal sebagai alternatif A, alternatif B, dan 4PPoE. Untuk 10BASE-T dan 100BASE-TX, hanya dua dari empat pasangan sinyal pada kabel Cat 5 tipikal yang digunakan.  Alternatif A mengirimkan daya pada kabel yang sama dengan data untuk varian Ethernet 10 dan 100 Mbit/s. Metode ini mirip dengan teknik phantom power yang biasa digunakan untuk menyalakan mikrofon kondensor, dimana daya ditransmisikan pada konduktor data dengan menerapkan tegangan bersama ke setiap pasangan. Alternatif B memisahkan data dan konduktor daya, sehingga membuat pemecahan masalah lebih mudah dan memanfaatkan sepenuhnya keempat pasangan bengkok dalam kabel Cat 5 khas. Tegangan positifnya berjalan di sepanjang pin 4 dan 5, sedangkan tegangan negatif di sepanjang pin 7 dan 8. Sedangkan 4PPoE menyediakan daya menggunakan keempat pasang kabel twisted-pair. Hal ini memungkinkan daya yang lebih tinggi untuk aplikasi seperti kemampuan Pan–Tilt–Zoom (PTZ) pada kamera, Wireless Application Protocol (WAP) performa tinggi, atau bahkan mengisi daya baterai laptop. Kebanyakan PoE yang digunakan saat ini memiliki standar IEEE 802.3af, dengan daya maksimal per port sebesar 15,4 W. Tapi ada juga jenis PoE dengan standar yang lebih baru yaitu IEEE 802.3at, dimana daya maksimal per port-nya mencapai 34,2 W. PoE jenis baru ini mendukung perangkat-perangkat teknologi nirkabel kekinian yang biasanya membutuhkan pasokan daya besar, sehingga dibutuhkan PoE dengan daya maksimal yang lebih besar pula.

Keuntungan Menggunakan Power over Ethernet

Berbagai keuntungan yang bisa didapat dari penggunaan PoE diantaranya:  

• Hemat biaya

  Biaya pemasangan PoE jauh lebih murah daripada biaya pemasangan kabel tradisional, dan biaya pengoperasian jauh lebih efisien. Injector dan splitter PoE menghemat biaya dengan memungkinkan profesional TI untuk menggabungkan perangkat lama dengan komponen jaringan PoE yang lebih baru dan lebih efisien. Perusahaan juga bisa menambahkan perangkat jarak jauh tanpa harus memasang infrastruktur listrik.  

• Instalasi yang lebih aman

  Tegangan PoE Tipe 3 biasanya kurang dari 60 volt, dan Tipe 4 kurang dari 90 volt, sehingga konduit dan kelongsong logam tidak diperlukan. Selain itu, lebih sedikit langkah yang harus ditempuh dan lebih sedikit resiko bahaya yang harus ditanggung pada saat instalasi. Penggunaan satu kabel Ethernet Cat 5e atau Cat 6 juga bisa dilakukan secara langsung, sehingga menghilangkan kebutuhan akan teknisi listrik berlisensi.  

• Proses deployment yang lebih responsif

  Perangkat PoE lebih mudah beradaptasi dengan perubahan, mudah dipindahkan dan disambungkan kembali di tingkat saklar, serta mudah diintegrasikan ke dalam perubahan konfigurasi jaringan. Sistem plug and play pada PoE memungkinkan seluruh jaringan tidak perlu diturunkan untuk menambah atau mengurangi perangkat.  

• Pengumpulan data yang lebih efektif

  Teknologi PoE sangat cocok untuk pengumpulan data. Misalnya, perangkat lunak analitik dapat membantu sebuah facilities group untuk menentukan kapan suatu area ditempati dan kapan pencahayaan Light Emitting Diode (LED) dan komponen Heating Ventilation and Air Conditioner (HVAC) perlu dimatikan. Biaya operasional bisa jauh lebih rendah karena berdasarkan penggunaan sebenarnya.

OmniSwitch® 2220-P24 dan OmniSwitch® 2220-24

Power Over Ethernet adalah salah satu fitur yang dimiliki OmniSwitch® 2220-P24 dari Alcatel-Lucent Enterprise. Pada perangkat switch seperti ini, adanya fitur PoE memungkinkan Anda untuk menyambungkan switch ke berbagai perangkat lainnya seperti wireless Access Points (APs), IP Cameras, dan IP Telephones. Selain itu, PoE yang digunakan pada produk OmniSwitch® 2220-P24 adalah PoE+, dimana dapat memasok daya hingga sekitar 30 watt per perangkat, sehingga perangkat jaringan yang membutuhkan daya besar dapat bekerja dengan baik.  OmniSwitch® 2220-P24 merupakan perangkat network switch yang menyediakan solusi jaringan aman, hemat, dan sederhana untuk bisnis dengan skala kecil maupun besar. Perangkat switch ini dapat terhubung dengan 24 port, dan memiliki teknologi jaringan terbaru dan dapat memberikan jaminan keamanan terbaik. Fitur-fitur lain yang juga dimiliki OmniSwitch® 2220-P24 diantaranya kapasitas switch 52 Gb/s, konsumsi daya rendah dengan teknologi Energy Efficient Ethernet (EEE), dan pengaturan berbasis web yang disederhanakan. Dengan berbagai fitur tersebut, OmniSwitch® 2220-P24 memberikan keuntungan konektivitas desktop berkecepatan tinggi, jaringan nirkabel yang aman, dukungan komunikasi terpadu (IP telephony, video, dan converged solutions), konfigurasi dan manajemen yang sederhana dan mudah, dan performa tinggi. Selain OmniSwitch® 2220-P24, Alcatel-Lucent Enterprise juga memiliki OmniSwitch® 2220-24 dengan sedikit perbedaan yaitu tanpa tambahan fitur PoE. Saat ini, Anda bisa mendapatkan kedua produk tersebut dengan harga promo Rp 8.830.000 untuk OmniSwitch® 2220-P24, dan Rp 2.520.000 untuk OmniSwitch® 2220-24 sampai 30 April 2021. Untuk mengetahui lebih banyak mengenai OmniSwitch® 2220-P24 dan OmniSwitch® 2220-24 atau promo-promo lainnya, silahkan kunjungi halaman Hubungi Kami, atau gunakan fitur online chat yang ada di website ini.